"Asal Usul Nama Desa Betung & Sejarah Puyang Serampuh"

                         dutaonline.co.id 
                          poto ilustrasi
PALI BETUNG dutaonline.co.id 
Senin(20/5-2019)Latar Belakang sejarah ini:
Diperkirakan awal sejarah ini +- dizaman perang Pamalayu atau pada zaman Majapahit menyerang kerajaan Sriwijaya. Sedangkan orang yang pertama kali datang kedesa ini adalah bernama RADEN SIRAH AMPUH MAKHDUM SAKTI.
 Yang lebih dikenal dengan nama PUYANG SERAMPUH. puyang serampuh sendiri datang dari kerajaan Majapahit Jawa Timur. Puyang serampuh memiliki saudara sulung yang bernama RADEN SERAMPUH GILUNG SAKTI yang kawin dengan puyang di kartayu Sungai Keruh, puyang inilah yang melepaskan rumpun aur/bambu berduri dikepala seekor Raja Buaya dengan perjanjian tidak boleh saling ganggu anak cucu kedua pihak.

Puyang serampuh pernah bermukim di Desa Tanjung Lengkayap OKI, Desa Tanjung Sejarau OI, sebelum ia menduduki Desa Betung Kec. Abab Kab. PALI. Setelah itu ia pun berdiam di Desa Babat Punjung / Toman Bengkulu Selatan, & Rimba Jambi. Puyang serampuh memperistrikan 2 perempuan dari tanah jawa yg masing2 namanya tidak diketahui oleh sejarahwan.

Puyang serampuh mempunyai 5 anak. 4 laki2 dan 1 perempuan :
1. RADEN SIAK ALI LINDIR
2. RADEN SIAK ALI RENDULLOH  berperan mengurus adat istiadat
3. RADEN RONGGANG berperan mengurus tata pemerintahan
4. RADEN CELUP berperan tukang pandai kayu & logam
5. PUTERI DARA PUTIH seorang puteri yang cantik jelita, rupawan dan bangsawan hingga, kecantikkannya tiada tanding di 8 penjuru angin, tapi sayang ia meninggal disaat masih lajang sama seperti kakaknya yang nomor satu.

Adapun ASAL USUL NAMA DESA BETUNG adalah sebagai berikut :
Puyang serampuh adalah Leluhur yang dihormati pada kala itu sebagai seorang Tokoh yang membuat nama Desa Betung. Adapun BETUNG diambil dari nama BAMBU, bambu yang besar dengan tinggi 30 meter dan memiliki diameter +- 20cm bernamakan BAMBU BETUNG.

Desa betung yang dahulunya banyak dikelilingi oleh tanaman Bambu Betung yang merupakan Benteng hidup dan pelindung desa. Dengan menyesuaikan perkembangan zaman, desa Betung sekarang sudah sangat pesat perubahannya, yg dahulunya banyak dikelilingi oleh tumbuhan Bambu Betung sekarang sudah berubah menjadi desa yg banyak dikelilingi oleh berbagai tumbuhan yang membuat desa betung menjadi lebih maju dan modern. Meski demikian,  sampai saat ini nama Desa Betung masih tetap tegak berdiri.

PEMUKIMAN AWAL WARGA DESA BETUNG:
Kawasan pemukiman pertama warga desa Betung bertempat di TUMBANG PAYE tepatnya di masjid Al-Muttaqin yang dahulunya tempat Balai Bertiang dan rumah wargapun menghadap kearah balai bertiang. Sedangkan pendatang lain ditempatkan di tumbang yang dinamakan TUMBANG DAGANG. Warga pendatang dari berbagai tempat antara lain : Dari *Palembang (Raden Amak, Raden Mamat dsb).

*Gunung Kembang lahat (Puyang Nage Rantai/puyang dibawah manggus/puyang Dak Beatap.
*Mutung Lahat
*Semate dan Lubuk Pauh Musi

Desa Betung memiliki sungai Batang Hari Abab yang dilayari oleh perahu2 dagang dari Kayu Agung, yang tempat sandaran/dermaganya di tepian dagang. Dari sinilah kampum inindinamakan TUMBANG DAGANG.

LEGENDA
PUYANG SERAMPUH & SERUNTING SAKTI ( SIPAHIT LIDAH) ;

Puyang serampuh membangun lebak di sebelah timur sungai abab sampai ke hilir tepian dagang, dan dipaye2 sungai diternakan Ikan Mas. Tebat/kolam atau bendungan diperuntukkan pertahanan dari serangan musuh yang datang dari sungai dan dimanfaatkan untuk membudidayakan ikan air tawar.
Suatu hari puyang serampuh bertemu dengan serunting sakti. Pertemuan mereka membuat sejarah yg sampai saat ini masih dikenang oleh sejarah.

Mereka berduapun bercakap2 :
Puyang serampuh (PS)
Serunting Sakti (SS)
SS : ki sanak tau dak dikabar?
PS : kabar ape?
SS : Tebat ikan mas milik ki sanak bobos
PS : bobos?
SS : au

Setelah puyang serampuh pulang ternyata tebatnya memang betul betul bobos. Ikan mas banyak yg hilang. Puyang serampuh merasa dipermainkan oleh serunting sakti. Dikeesokkan harinyabmereka kembali bertemu dan bercakap2 kembali :
PS : Hey Pahit Lidah la lame kape denga idak balek

Ss : Ai La lame, ngape?
Ps : Denga lum tau dikabar...
Ss : Belum, Kabar Ape?
Ps : Anak bini denga la mati galek di jambi
Ss : mati ?
Ps : au
Mendengar kabar itu si Pahit Lidahpun bergegas pulang ke jambi. Dan ternyata apa yg dikatakan oleh Puyang serampuh benar adanya... dari legenda ini menceritakan bahwa keduanya memiliki ucapan yg sangat makbul. Dan masih banyak cerita tentang sejarah perkembangan Desa betung termasuk sistem kepercayaan yg sampai saat ini masih dipegang teguh oleh warga Desa Betung dan tak dapat dituangkan dalam kesempatan ini.

Demikian cerita (Sejarah asal usul nama desa betung dan sejarah perkembangannya).
Sumber sejarah ALI MUHAMMAD JUNIT (Alm). Diarsipkan & dikembangkan oleh RADEN JAMAL NUSI

Terima kasih semoga bermanfaat.(fr/red)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama