Ada Apa , Gas Elpiji 3 Kg Mengalami Kelangkaan di Kota Sekayu

Poto ilustrasi

Dutaonline.co.id selasa(26/5)

Muba,-Kelangkaan tabung gas 3 kg beberapa minggu ini bahkan menjelang Idul Fitri gas elpiji 3 kg di kota Sekayu kabupaten Musi Banyuasin sangat sulit di dapatkan walaupun ada di beberapa warung di kota sekayu harganya sudah melebihi dari Rp 25.000/ tabung bahkan mencapai Rp 30.000/tabung dan agen - agen gas elpiji 3 kg di kota sekayu kosong semua.

Walau pada hari Kamis (21/05/20) di kota Sekayu ada operasi pasar gas elpiji 3 kg dengan harga Rp 18.000/tabung 3 kg itupun tidak dapat memenuhi kebutuhan, masih banyak para ibu-ibu kesusahan mencari gas elpiji tabung 3 kg.

Berdasarkan informasi yang di dapat awak media, di Kabupaten Muba Khusunya kota Sekayu ada 5 agen penyalur gas elpiji 3 kg, setiap harinya gas elpiji tabung 3 kg di distribusikan sebanyak 5 mobil truk yang isinya di perkirakan 560 tabung gas 3 kg yang jadi pertanyaan kalau setiap harinya 5 mobil kenapa gas elpiji 3 kg di kota Sekayu bisa terjadi kelangkaan.

Di duga ada oknum para agen gas elpiji 3 kg yang nakal, bermain curang, gas elpiji tabung 3 kg kemungkinan tidak di distribusikan ke Muba khusunya kota Sekayu, karna agen di sekayu mendistribusikan ke pengecer atau ke warung dengan harga Rp 18.000/ tabung.

Tabung gas elpiji 3 kg jauh dari kota sekayu bahkan lebih murah dari kota sekayu yang jaraknya dari kota sekayu lebih kurang 20 KM harga Rp 23.000/tabung 3 kg, seperti di desa Pandan dulang Simpang sari kecamatan lawang wetan.

Sementara itu pemerintahan kabupaten Muba melalui Sekda Drs Apriadi menanggapi kelangkaan gas elpiji tabung 3 kg Nanti kita cek, kalau memang ada pihak2 yang sengaja melakukan tindak curang akan kita tindak.

Langkah yang diambil kita akan berkordinasi dan bersurat ke Pertamina untuk menambah suplay elpiji untuk Muba," jelasnya(sbg)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama