PEMBANGUNAN JALAN DESA PERSIAPAN DESA BATU TUGU DUGAAN TIDAK SESUAI SPESIFIKASI DAN ASAL JADI



PALI DUTA ONLINE.CO.ID


Ditengah pandemi covid19 pemerintah daerah kabupaten pali Sumsel Indonesia tidak menyurutkan nanya untuk mempercepat pembangunan infrastruktur jalan gedung sekolah gedung kesehatan rumah sakit demi tercapainya tujuan kemakmuran daerahnya
Tentu dengan harapan pembangunan tersebut bisa bertahan lama dan berjangka panjang sudah pasti mengutamakan kualitas dan kuantitas

Kualitas dan kuantitas ada suatu pembangunan agar pembangunan tersebut bisa bertahan lama

Namun apa jadinya jika pembangunan tanpa memikirkan kualitas dan kuantitas lagi,hanya karena mendapat keuntungan yang berlipat ganda, seperti proyek pembangunan jalan cor beton Desa Persiapan Desa Batu Tugu Dugaan Tidak sesuai spesifikasi dan asal jadi
Menurut "Sih  warga Desa Prambatan mengatakan Proyek pembangunan jalan Cor Beton Desa Persiapan Desa Batu Tugu Kecamatan Abab Kabupaten PALI Sumatera Selatan Indonesia 
yang dikerjakan oleh pihak kontraktor PT Nur Pajar Utama, papan informasi nya
Kegiatan Peningkatan Jalan Kecamatan
Paket Peningkatan Jalan Desa Batu Tugu
Nomor Kontrak 094/002/PJBTU/SPK/APBD/DPU/VII/2020
Nilai Kontrak Rp 2,982,701,000
Waktu Pelaksanaan 120 (seratus dua puluh) hari kalender
Penyedia Jasa PT NUR PAJAR UTAMA
Sumber Dana  APBD Kabupaten PALI tahun 2020

Dugaan Kami Tidak Sesuai Spesifikasi dan Asal Jadi pasalnya dari pihak kontraktor untuk dugaan batu agregat campur koral dan tipis, kemudian pengamparan batu agregat mereka pakai Doser setelah di protes warga baru ganti dengan alat geledar,kami juga perhatikan STA 50 meter di gali dengan Alat Doser 5 cm ada apa apa....? Jelas Sih
Lanjut "Sih dengan kasat mata saja jalan sudah mulai retak dan berdebu kami masyarakat Desa Prambatan sangat kecewa dengan kualitas dan kuantitas jalan ini,

Kami harapkan kepada dinas terkait dan anggota DPRD PALI tuk melihat dan turun kelapangan melihat keadaan jalan ini,kami kuwatir jalan ini tidak akan bisa bertahan lama pasti sudah hancur ungkap Sih,

Hal senada ungkap RD meminta namanya di initialkan saja,kami warga Desa Prambatan sangat berterima kasih kepada pemerintah Kabupaten PALI dan Bupati Pali dengan di bangunnya jalan itu,

Tapi kami kecewa dengan kualitas dan kuantitas jalan yang sudah bangun oleh pihak kontraktor dugaan kami tidak sesuai spesifikasi dan asal jadi,jalan mulai retak , agregat banyak campur koral,juga tipis,kami berharap kepada dinas terkait untuk labih teliti dalam pengawasan jangan asal terima pekerjaan yang dugaan kami tidak sesuai spesifikasi seperti itu kata RD 
Kepada portal ini selasa(26/8-2020)

Sementara itu pihak kontraktor PT NPU melalui
pengawasan lapangan pak Syawal menjelaskan, Iyo ndo kagek kito perbaiki..dan di baguske lagi.
Masih masa pemeliharaan ndo.

Karena faktor alam..
1. Tanah belum matang (tanah lumpur) katanya saat dihubungi melalui telepon selulernya melalui WhatsApp pribadi
(tim berita/adv)





Post a Comment

Lebih baru Lebih lama