Camat Sungai Rotan Aangkat Bicara Terkait Pemberitaan Dirinya Yang Rakus.

Muara Enim dutaonline.co.id sabtu(25/09)

Menanggapi Pemberitaan Media Online,  tentang "Camat Sungai Rotan diduga peras kades setiap pencairan DD, ADD dan operasional raskin," Camat Sungai Rotan, Abdul Haris S.Ip M.Si, angkat bicara.

Camat Sungai Rotan, Abdul Haris, kepada awak media, mengatakan bahwa apa yang diberitakan oleh salah satu media online, bahwa dirinya rakus, sebelum menjadi camat tidak ada harta benda, dan dirinya membuat para kades resah karena dirinya kerap memeras kades, setiap kades ingin mencairkan Dana Desa (DD), kades saya pinta uang 2,5-3 juta, dan mempersulit kades apa bila tidak terpenuhi keinginannya.


Menurut Haris, itu semua tidak benar, itukan Dana Desa, yang jumlahnya sesuai dengan peruntukannya, kalau saya pinta dengan jumlah sekian itu, dari mana Kepala Desa uang tersebut.


Masih kata Haris, kalau masalah sekarang saya sudah mempunyai mobil dua dan rumah mewah, semenjak jadi camat, Tahun 2013,  itu juga tidak benar karena rumah yang kami tempati ini sudah saya bangun dari Tahun 1997, dan  awal 2014 membeli mobil seken, jenis rush keluaran tahun 2010, dan mobil tersebut semenjak tahun 2019 di ambil alih/beli oleh anak tertuanya untuk kepentingan operasional usahanya.

  

Dan masalah lelang Lebak lebung, itu Untuk biaya makan minum kegiatan lelang lebak lebung sebesar 5%, sudah di tetapkan dengan peraturan desa dan kegunaan uang tersebut digunakan untuk makan minum pada saat lelang lebak lebung.


Camat Sungai Rotan, menyayangkan media yang memberitakan tentang dirinya tidak konfirmasi dulu kepada dirinya, hanya memberitakan sepihak.


Menurutnya, seharusnya setiap pemberitaan itu harus balance atau berimbang, juga dikonfirmasi dulu, dikaji dan baru diterbitkan.(tim)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama