Akibatnya, gas elpiji 3kg menjadi langka dan harganya mahal hingga menembus Rp 35 sampai 40 ribu pertabung, jum,at (5/11-2021)
Menurut Wd (30) Warga Desa Betung Kecamatan Abab Kabupaten PALI bahwa kelangkaan gas elpiji 3kg ini, sudah dua bulan ini.Dirinya sudah mencari kemana-mana untuk memasak, dan walaupun dapat harganya sudah mencapai Rp 35 sampai 40 ribu.
Karena terpaksa iapun terpaksa membelinya meski mahal sebab jika normal harganya Rp 22 hingga 25 ribu pertabung.
"Kami minta ke Pemerintah, dimasa sulit ini, kami rakyat jangan ditambah kesulitan lagi," harapnya.
Hal senada dikatakan Yd (40) salah satu rumah makan , di Desa Betung bahwa kelangkaan gas memang sudah dua bulan terakhir.
"Kami sebagai pedagang rumah makan lsangat tergantung dengan gas 3kg ini, sebab jika memakai kayu tentunya akan makin ribat jadi tidak praktis kami berharap kepada pemerintah dan dinas tuk mensetabilkan harga gas elpiji 3 kilogram ini jelasnya
(Tim Berita red)Pasalnya, sudah hampir dua bulan ini keberadaan gas elpiji 3kg langka sehingga masyarakat terutama pedagang kaki lima kesulitan untuk berdagang.
"Kami akan temui instansi terkait. Jangan sampai menunggu masyarakat marah baru diakomodir"(red)
Posting Komentar